Menyajikan Berbagai Berita, Peristiwa dan Informasi di Seputar Kota Kabupaten Blora dan Sekitarnya

Rabu, 10 Mei 2017

Diajukan Jadi Bacagub, Marwan Jafar Ikuti Konsolidasi di Blora

Marwan Jafar memberikan paparan dalam konsolidasi jelang Pilgub Jateng. (foto: tio-ib)
BLORA. Dukungan dari DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kepada Marwan Jafar untuk maju ke bursa bakal calon gubernur pada Pilgub Jateng 2018 mendatang terus dilakukan. Rabu (10/5/2017) kemarin giliran DPC PKB Blora menggelar konsolidasasi dan langsung dihadiri oleh mantan Menteri Desa PDTT tersebut.

Bertempat di aula Pondok Pesantren Khozinatul Ulum, konsolidasi dihadiri seluruh jajaran pengurus DPC PKB Blora dan badan otonom (banomnya). Pimpinan PCNU, Muslimat, dan anggotanya juga hadir.

Dalam sambutannya, KH Muharror Ali selaku tuan rumah sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Khozinatul Ulum memberikan dukungan agar Nahdlatul Ulama bisa memiliki gubernur sendiri. Menurutnya selama ini perhatian Pemerintah kepada Pondok Pesantren masih kurang, ia berharap dengan adanya gubernur yang berasal dari kalangan NU sendiri maka pendidikan di Ponpes akan mendapatkan perhatian lebih.

“Warga Nahdlatul Ulama saya minta untuk memilih Gubernur yang memperhatikan pesantren di Jawa Tengah. Dari nama-nama yang sudah muncul pada isu Pilgub Jateng 2018, hanya Marwan yang memiliki rekam jejak terhadap masyarakat desa dan pesantren,” terang KH Muharror Ali.

Selama menjadi DPR RI tiga periode, menurutnya kinerja Marwan jelas, aspiratif, dan ngopeni masyarakat bawah. “Saat jadi Menteri Desa, Marwan kerjanya juga cak cek (cepat),” lanjutnya.

Selain rekam jejak kerja, lanjut Muharror, Marwan mengerti kebutuhan santri dan pesantren karena Marwan punya latar belakang sebagai santri. “Dia ini NU tulen, santri yang jelas-jelas tahu kebutuhan dari masyarakat Nahdliyin. Jadi tidak ada alasan kepada warga NU untuk tidak mendukung Marwan sebagai Gubernur Jateng,” pungkas dia.

Ketua DPC PKB Blora, Abdul Hakim menyatakan bahwa awalnya Marwan Jafar sebenarnya tidak ada ambisi untuk menjadi bakal calon gubernur. Namun karena ada dorongan dari DPW dan DPC PKB se Jawa Tengah maka dirinya siap untuk maju ke pertarungan Pilgub Jateng 2018.

“Kami dari PKB Blora juga siap memberikan dukungan ke Pak Marwan untuk maju ke Pilgub 2018. PKB dan NU harus merapatkan barisan untuk bergerak bersama menyukseskan Pak Marwan maju ke Pilgub. Dukung beliau memimpin Jateng yang lebih sejahtera, jika tidak lebih baik dari yang sekarang maka lima tahun kedepannya lagi tidak usah dipilih kembali. Gitu saja,” tegas Abdul Hakim.

Sementara itu, Marwan Jafar selaku yang dicalonkan mengatakan bahwa dirinya siap diberi tugas partai untuk maju di Pilgub 2018. “Saya siap dicalonkan untuk maju Pilgub jika memang menurut partai saya yang terbaik. Namun jika ada orang lain yang lebih baik dari saya, saya siap untuk mundur,” ucapnya.

Selain menyatakan kesiapannya maju Pilgub, dalam konsolidasi itu ia juga menyoroti masih tingginya ketimpangan pembangunan antara perkotaan dan pedesaan. Salah satu penyebabnya yaitu penduduk perkotaan lebih besar dibandingkan pedesaan. Secara nasional perbandinganya yaitu 56 % merupakan warga perkotaan dan 44 % warga desa.

“Pertumbuhan yang timpang antara desa dan kota tersebut menyebabkan kesenjangan antara desa dan kota menjadi cukup tinggi dengan kontribusi kota besar dan metropolitan terhadap pertumbuhan mencapai 32 %. Sedangkan kontribusi kota menengah dan kecil hanya 7 % terhadap pertumbuhan,” kata Marwan, Rabu (10/5/2017).

Oleh karena itu, dia mengusulkan perlu ada langkah strategis untuk menciptakan penyeimbangan pembangunan desa dan kota. Salah satunya adalah penguatan pembangunan pertanian, mengingat mayoritas aktivitas perekonomian masyarakaht desa masih bergantung pada tingkat produktivitas Sumber Daya Alam (SDA), termasuk di dalamnya adalah peternakan.

“Kebijakan penguatan pembangunan pertanian sejauh ini masih lemah, hal itu dibuktikan dengan masih ada kecenderungan daerah-daerah memilih eksploitasi sumber daya alam daripada memperkuat sektor produktif lainnya seperti pertanian,” pungkasnya. (tio-infoblora)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

SUARA BLORA MENYAJIKAN INFORMASI BERITA PERISTIWA SEPUTAR WILAYAH KOTA BLORA DAN SEKITARNYA

Sponsor